Sales Magic

Bagaimana cara kita melakukan penjualan suatu produk, jasa atau apapun dengan harga, bentuk, dan banyaknya tergantung dari keinginan kita?

Pada dasarnya manusia hidup dari menjual. Hanya saja terkadang kita masih sulit untuk menjual sesuatu dengan keinginan kita bukannya pada keinginan sang pembeli.

Untuk dapat melakukan magic/sihir dalam penjualan, sehingga sang pembeli menuruti keinginan kita sebagai tenaga penjual, sebenarnya ada beberapa trik yang bisa kita ambil dan lakukan.

1. Bangun sebuah KEPERCAYAAN (Trust)

Kepercayaan adalah hal yang paling dasar yang harus dibangun oleh tenaga penjual. Dengan adanya kepercayaan dari konsumen kita akan lebih mudah membuatnya merasa nyaman dan aman.

Mulailah langkah2 berikut untuk membangun kepercayaan konsumen:

a) Referensi dan Reputasi

1) Penampilan Menarik, Penampilan anda, dari mulai, pakaian, gaya, bau badan, dan sikap akan mempengaruhi penilaian konsumen terhadap diri anda sebagai tenaga penjual.

Jika produk yang anda tawarkan untuk kalangan menengah keatas lakukan penampilan anda layaknya konsumen anda, dengan berpenampilan seperti konsumen anda, ini akan membuat anda lebih mudah membangun kepercayaan.

2) Gelar dan Jabatan, Konsumen secara ridak langsung lebih senang dan mudah percaya dengan orang yang memiliki gelar dan jabatan.

Orang yang memiliki gelar dan jabatan dianggap lebih mengerti dan mengetahui tentang produk.

3) Merk Besar, Konsumen semakin percaya dengan nama besar suatu produk ataupun dengan nama besar perusahaan.

Ingat! Nama besar tidaklah diraih dengan mudah, perlu waktu berpuluh-puluh tahun untuk membangunnya.

4) Testimonial, Akan lebih mudah lagi jika kita mempunyai testimoni2 dari orang2 terkenal dan hebat dengan begitu, konsumen akan lebih yakin dengan suatu produk.

5) Omongan yang Baik, Sampaikan berita2 baik mengenai perusahaan, rekan, dan atasan anda kepada konsumen.

b) Keakraban / Kemitraan

Konsumen yang akrab dengan tenaga penjual akan lebih nyaman dalam membeli produk.

1) Kesamaan Latar Belakang, jika anda memiliki kesamaan latar belakang dengan konsumen ini akan membuat konsumen lebih nyaman berada didekat anda. Misalkan kesamaan dalam hobi, pendidikan, kampung halaman, dll.

2) Kesamaan Gerak, Bagaimana jika kita tidak memiliki kesamaan latar belakang dengan konsumen?? Lihat dan perhatikan gerak-gerik konsumen anda, dari mulai, gerak, suara, gaya, dan cara ucapannya. Lalu tiru lah sedikit demi sedikit. Cara ini akan membuat konsumen sedikit lebih nyaman.

c) Rasa Empati

Berikan perhatian lebih kepada konsumen. Ingat! konsumen bisa merasakan jika sipenjual tidak serius menanganinya.

Jadilah orang yang peka dengan mendengarkan apa saja keluhannya dan apa masalahnya. Rangsang konsumen dengan mimik wajah yang begitu peduli dengan permasalahan konsumen.

2. Bangun KEBUTUHAN (Need) Konsumen

Jika anda telah mendapatkan kepercayaan dari konsumen cari tahu apa kebutuhannya.

Pahamilah pada dasarnya otak manusia mencari dua hal:

- Menghindari sengsara;

- Mencari nikmat.

Dari dua cara berpikir otak tersebut, orang lebih condong untuk MENGHINDARI SENGSARA dibanding mencari nikamt.

Pada tahap iniberi penjelasaan kepada konsumen betapa ruginya jika ia tidak memiliki produk yang kita jual. Berian informasi kerugian jangka panjang yang bisa ia terima akibat menolak produk kita.

Pada masa modern yang dicari oleh otak adalah:

- Kepastian/Kenyamanan;

- Ketidakpastian/Variasi;

- Cinta/Koneksi/Relasi;

- Tumbuah/Lebih Baik;

- Kontribusi/Berarti bagi orang lain.

Berikan pertanyaan2 yang bisa kita simpulkan dari jawaban konsumen mengenai tentang apa yang mereka cari.

exp. "Apa yang terpenting dalam hidup anda?" jika jawabannya adalah 'keluarga' berarti ia adalah orang yang masuk dalam katagori mencari cinta/relasi/hubungan.

Selesai anda membangun kepercayaan, mengetahui kebutuhannya barulah anda bisa masuk dalam tahap solusi, closing, dan handling objection yang nantinya akan saya bhasa pada bagian kedua.